Tujuan Pembelajaran

  1. Memahami komponen dan konsep dasar listrik rumah tangga.
  2. Menganalisis instalasi listrik sederhana.
  3. Menerapkan prosedur keselamatan kerja listrik.
  4. Melakukan perawatan dan perbaikan sederhana.

1. Pengertian Kelistrikan Rumah Tangga

Kelistrikan rumah tangga adalah sistem penyediaan dan distribusi listrik di rumah untuk mengoperasikan peralatan elektronik dan penerangan.


2. Sumber dan Besaran Listrik

  • Sumber listrik: PLN atau sumber energi alternatif (panel surya, genset).

  • Besaran listrik:

    • Tegangan (V): beda potensial listrik, satuan Volt.

    • Arus (I): aliran listrik, satuan Ampere.

    • Daya (P): kemampuan melakukan kerja listrik, satuan Watt.

💡 Rumus dasar:

P=V×IP = V \times I


3. Jenis Listrik

  1. Listrik Arus Searah (DC) – Arus mengalir satu arah. Sumber: baterai, aki, panel surya.

  2. Listrik Arus Bolak-balik (AC) – Arus berubah arah periodik. Sumber: PLN. Tegangan rumah tangga di Indonesia 220 Volt AC.


4. Komponen Kelistrikan Rumah Tangga

Membuat Rangkaian Instalasi Lampu, Saklar Dan Stop Kontak

Komponen Fungsi
MCB Melindungi instalasi dari arus lebih/korslet
Saklar Memutus/menghubungkan arus
Stop kontak Titik sambungan ke sumber listrik
Kabel Menghantarkan arus
Fitting lampu Tempat pemasangan lampu
Grounding Keamanan dari tegangan bocor

5. Instalasi Listrik Sederhana

  • Sistem 1 fasa: 220 Volt AC.

  • Warna kabel:

    • Fasa (L) → Merah / Coklat

    • Netral (N) → Biru

    • Grounding → Hijau Kuning


6. Keselamatan Kerja Listrik (K3)

  • Matikan sumber listrik sebelum bekerja.

  • Gunakan APD (sarung tangan isolasi, sepatu safety, kacamata pelindung).

  • Jangan bekerja dengan tangan basah.

  • Periksa kabel dan sambungan sebelum digunakan.


7. Perawatan dan Perbaikan Sederhana

  • Ganti lampu mati.

  • Ganti saklar/stop kontak rusak.

  • Bersihkan panel listrik dari debu.

  • Periksa sambungan kabel.

 

8. Latihan Soal:

Andi memiliki sebuah lampu LED dengan daya 15 watt di kamarnya. Lampu tersebut ia nyalakan setiap hari selama 6 jam. Tarif listrik yang berlaku di rumah Andi adalah Rp 1.500 per kWh.

Berapa biaya listrik yang harus Andi bayar setiap bulan hanya untuk penggunaan lampu tersebut?


Pembahasan:

  1. Daya lampu: 15 watt = 15 / 1000 = 0,015 kW

  2. Lama pemakaian per hari: 6 jam

  3. Tarif listrik: Rp 1.500 per kWh

  4. Biaya listrik per hari:
    0,015 kW × 6 jam × Rp 1.500 = Rp 135

  5. Biaya listrik per bulan (30 hari):
    Rp 135 × 30 = Rp 4.050

Jadi, biaya listrik yang harus dibayar Andi setiap bulan untuk lampu tersebut adalah Rp 4.050.